Bolamatanews.blogspot.com - berdasarkan program yang telah diberikan, sehingga memutuskan solusi yang sama kepada permasalahan yang relatif sama. Begitu juga pada kebanyakan aplikasi GPS, akan mengambil rute tercepat yang sama sesuai dengan yang telah diprogramkan.
Tetapi kedepannya, ada sebuah sistem yang sangat trending saat ini, Kecerdasan buatan, atau bahasa kerennya Artificial Intelligence. Dengan adanya sistem ini, sebuah aplikasi GPS dapat memberikan solusi untuk menentukan jalan tercepat, dengan mempelajari contoh yang spesifik, dan program ini mempelajarinya sendiri.
Jaringan saraf buatan, sebuah program komputasi yang dibuat menyerupai otak manusia, program ini sangat baik dalam mempelajari pola dan urutan.
Jaringan saraf buatan, sebuah program komputasi yang dibuat menyerupai otak manusia, program ini sangat baik dalam mempelajari pola dan urutan, hanya saja sejauh ini program ini terbatas pada kemampuannya untuk memecahkan masalah peneyebab yang membutuhkan penyimpanan dan manipulasi banyak data. Sebuah komputer Hybrid menghubungkan sebuah jaringan saraf kepada penyimpanan external yang bekerja seperti RAM pada komputer konvensional.
Peniliti melatih komputer dengan memnerikan contoh masalah yang telah diselesaikan untuk pengambilan keputusan, seperti menemukan jarak terdekat antara dua titik, pada peta yang dihasilkan secara acak. Kemudian, Komputer tersebut dapat menghasilkan pemecahan baru untuk masalah itu.
Lebih baik dari hanya sebuah program, jaringan saraf bekerja menyerupai otak manusia yang merespon kepada pelatihan. Program ini dapat secara terus menerus diberikan permasalahan baru dan menghasilkan respon yang berbeda pula.Pengembangnya datang dari Google DeepMind, tim yang sama dibalik komputasi program Alpha Go yang mendapat juara dunia pada permainan yang berbasis logika.
Lagi-lagi Google.
EmoticonEmoticon